Menggunakan Shared Hosting Itu Murah Sih, Tapii....


 Kamu lagi mikir buat bikin website tapi belum tahu mau hosting di mana? Apakah mau pakai shared hosting, VPS atau bahkan dedicated server? Semua bisa kamu sesuaikan dengan budget yang kamu miliki. Nah kalau budgetmu untuk membuat website terbatas maka shared hosting jelaslah pilihan tepat. Tapi ada tapinya nih shared hosting ini selain punya kelebihan juga punya banyak kekurangan.

 Nah, biar nggak tambah mumet, yuk kita bahas bareng soal shared hosting yang konon katanya sih, hemat di kantong tapi kadang bikin gedek.

Apa Itu Shared Hosting?

Bayangin kamu lagi kuliah di kota rantau dan tinggal di kosan yang murah meriah. Nah, shared hosting itu ibarat kosan yang kamarnya banyak dan penghuninya rame. Bedanya, bukan buat tidur tapi buat naruh website. Jadi, server yang kamu sewa itu dipakai bareng-bareng sama pengguna lain. Nggak heran, harga sewanya bisa murah banget.

Kelebihan Shared Hosting

  1. Murah Meriah: Ini nih yang jadi magnet utamanya. Dengan harga yang terjangkau, kamu bisa punya website sendiri. Buat yang baru mulai dan belum punya modal gede, ini solusi paling mantap.

  2. User-Friendly: Hosting jenis ini biasanya dilengkapi dengan kontrol panel yang mudah dipahami, seperti cPanel. Jadi, buat kamu yang gaptek sekalipun, nggak akan kebingungan.

  3. Maintenance Gratis: Pihak penyedia hosting yang akan ngurusin soal maintenance server. Kamu tinggal fokus ngurusin konten website kamu aja.

  4. Support 24/7: Sebagian besar penyedia shared hosting menawarkan layanan bantuan sepanjang hari. Jadi, kalau ada apa-apa, bisa langsung kontak mereka.

Kekurangan Shared Hosting

  1. Bagi-Bagi Sumber Daya: Ibaratnya kamu harus sabar antri kamar mandi bareng penghuni kos lain. Kalau ada satu website yang lagi ramai pengunjung, bisa-bisa performa website kamu jadi melambat.

  2. Keamanan Rentan: Namanya juga berbagi, kalau ada satu penghuni yang nggak aman, bisa jadi seluruh server kena dampaknya. Jadi, risiko website kamu kena hack jadi lebih besar.

  3. Keterbatasan Kontrol: Karena pakai server bareng-bareng, kamu nggak punya akses penuh buat ngatur server sesuka hati. Ada beberapa hal yang nggak bisa kamu utak-atik.

  4. Kinerja Kurang Stabil: Performance website kamu bisa naik-turun tergantung dari traffic website lain di server yang sama. Jadi, kalau kamu punya website yang butuh performa tinggi, bisa jadi ini bukan pilihan yang tepat.

Kesimpulan

Shared hosting itu cocok buat kamu yang baru mulai terjun ke dunia per-website-an. Ibaratnya, ini adalah langkah awal sebelum kamu bisa sewa apartemen sendiri alias dedicated server. Walau ada kekurangan di sana-sini, shared hosting tetap jadi pilihan menarik karena murah dan praktis. Jadi, kalau kamu lagi ngumpulin modal dulu, nggak ada salahnya coba shared hosting. Siapa tahu, dari sini website kamu jadi booming dan bisa upgrade ke yang lebih premium.

0 Komentar

Iconpro | by Template blogger